Focuskaltim.id, Balikpapan – Pemerintah Kota Balikpapan melaksanakan kegiatan rutin setiap Ramadan dengan membuka posko penyaluran zakat, infak dan sedekah di Aula Pemkot Balikpapan. Kegiatan ini di laksanakan sebelum Idul Fitri 1446 Hijiriah.
Dalam kesempatan tersebut terlihat, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud, daa Wakil Wali Kota Bagus Susetyo dan pejabat di lingkungan Pemkot Balikpapan melaksanakan zakat.
“Kami anjurkan menyalurkan zakat lewat Baznas untuk seluruh ASN,” ujar Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud, Senin (17/3/2025).
Rahmad mengaku, melalui kegiatan ini ASN bisa memaksimalkan penyaluran zakat, infak, dan sedekah. Apalagi hasil zakat, infak, dan sedekah yang terkumpul akan dibagikan kepada warga Balikpapan yang membutuhkan. Mulai kaum duafa, fakir miskin, rehabilitas rumah hingga santunan kepada janda tua.
“Artinya semua saudara yang berhak nanti menjadi penerima zakat,” tukasnya.
Sementara itu, Ketua Baznas Balikpapan, Abdul Rosyid Bustomi mengatakan, Baznas Kota Balikpapan adalah tempat penyaluran zakat yang aman. Baznas memiliki tagline aman syari, aman regulasi, dan aman NKRI. Sehingga aman bagi ASN untuk menyalurkan zakat.
“Kami dilantik pemerintah yang sah karena zakat merupakan rukun islam yang harus sesuai hukum syariat,” ucapnya.
Dikatakananya, petugas Baznas Kota Balikpapan sudah dilatih menjadi amil yang profesional, transparan, dan akuntabel. Untuk itu, pihaknya mengimbau ASN dan masyarakat umum bisa menyalurkan zakat. Sehingga Baznas Balikpapan bisa memberikan manfaat secara optimal.
“Semua bantuan untuk masyarakat Balikpapan sendiri. Tidak ada penyaluran ke luar daerah. Tapi para mustahik di Balikpapan,” jelasnya.
Pada Ramadan 1446 Hijriah tahun ini, pihaknya memberikan bantuan zakat kepada 2.000 mustahik. Bantuan dana sebesar Rp500 ribu per orang sesuai anjuran wali kota. Tahun sebelumnya, bantuan diberikan dalam bentuk sembako. Namun, tahun ini bantuan dalam bentuk uang agar mustahik bisa belanja sesuai kebutuhan masing-masing. Total anggaran yang dikeluarkan Rp1 miliar.
Selain mustahik, Baznas Balikpapan juga menyalurkan santunan kepada para ulama di Kota Minyak. Ada sekitar 50 orang ulama dengan nominal santunan Rp 1,5 juta per orang. Total anggaran Rp 75 juta. (*)