Focuskaltim.id, Samarinda – Gubernur Kalimantan Timur, Dr. Rudy Mas’ud, bersama Wakil Gubernur Seno Aji, menggelar syukuran dan buka puasa bersama di Gedung Olah Bebaya, Kantor Gubernur Kaltim, Minggu (9/3/2025).
Acara ini dihadiri sejumlah pejabat, termasuk Ketua TP PKK Kaltim, Hj. Syarifah Suraidah Rudy, Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni, serta para asisten dan kepala perangkat daerah di lingkungan Pemprov Kaltim.
Gubernur Rudy Mas’ud dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur sekaligus sarana mempererat tali silaturahmi. Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga salat subuh berjamaah sebagai bagian dari syiar Islam.
“Kita ingin menggerakkan syiar subuh berjamaah. Ini penting sebagai bentuk kepatuhan kita kepada Allah SWT, terlebih sebentar lagi kita akan melaksanakan Safari Ramadan,” ujar Gubernur yang akrab disapa Harum.
Lebih lanjut, Rudy menegaskan bahwa bulan suci Ramadan harus dijadikan momentum untuk memiliki visi dan misi yang sama dalam membangun Kaltim. Selain itu, ia juga mengungkapkan salah satu agenda besar dalam 100 hari kerja kepemimpinannya, yakni percepatan pembangunan jalan di Kutai Barat dan Mahakam Ulu.
“Ini adalah salah satu agenda besar yang harus kita wujudkan. Segala sesuatunya harus direncanakan dengan matang karena keberhasilan dimulai dari perencanaan yang baik. Jika tidak ada perencanaan, maka keberhasilan sulit dicapai,” tegasnya.
Acara tersebut juga diisi dengan tausiah oleh Ustaz Afwan, yang mengingatkan jamaah tentang keutamaan Ramadan. Ia mengutip ayat Al-Qur’an dari Surah Al-Baqarah.
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa” (QS. Al-Baqarah: 183).
Ustaz Afwan menekankan bahwa memasuki 10 hari kedua Ramadan merupakan fase pengampunan. Ia mengajak seluruh hadirin untuk lebih menghargai bulan suci ini dengan meningkatkan ibadah dan menjauhi perbuatan yang sia-sia.
“Jangan sampai Ramadan hanya menjadi sekadar menahan haus dan lapar, tetapi tidak ada pahala yang didapat. Mata dan lisan harus dijaga agar kita benar-benar mendapat keberkahan Ramadan,” pesannya.(PemprovKaltim)