Focuskaltim.id, Penajam – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) bakal menyerahkan seluruh asetnya ke Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN). Aset pemerintah daerah yang diserahkan berada di Kecamatan Sepaku atau berada di wilayah Otorita IKN.
Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten PPU, Muhajir mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan inventarisasi aset yang ada di Sepaku. Penyerahan aset pemda ke OIKN sebagai bentuk dukungan untuk kelancaran pembangunan ibu kota.
“Aset yang kita miliki akan kita serahkan secara bertahap ke pihak otorita,” ujar Muhajir.
Proses invetarisir aset yang tengah berjalan, jelas Muhajir dilakukan melalui rekonsiliasi data dengan SKPD. Selanjutnya, dengan data tersebut dilakukan diskusi untuk penyesuain berdasarkan data aset milik pemerintah daerah. Hal itu sekaligus untuk memvalidasi data aset secara faktual.
Sejumlah aset pemda yang akan diserahkan ke pihak otorita, diantaranya tanah senilai Rp15 miliar, bangunan sekolah, jalan, fasilitas kesehatan, serta jaringan irigasi. Data aset tersebut merupakan tercatat dimiliki oleh SKPD, seperti Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, hingga PUPR.
“Aset kita cukup banyak, ada puskesmas, pusban, sekolah dan lain sebagainya. Saat ini pun nilainya terus bergerak seiring pembangunan IKN,” terangnya.
Muhajir menyebut, nilai aset pemerintah daerah di wilayah Kecamatan Sepaku mencapai Rp600 miliar lebih. Nilai aset itu merupakan data di tahun 2023. Jika dihitung saat ini, maka nilai aset pemerintah daerah dipastikan bergerak naik.
“Datanya bergerak terus karena kita tahun ini pun masih ada proses pembangunan di wilayah Sepaku, jadi itu otomatis finalnya belum,” sambungnya. (Adv)
