Focuskaltim.id, Penajam – Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan akses informasi bagi para siswa, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) merencanakan pembangunan perpustakaan digital di setiap sekolah.
Pj Bupati PPU, Makmur Marbun, mengungkapkan rencana ini dalam sebuah wawancara, menekankan pentingnya akses mudah dan murah ke sumber daya pendidikan.
“Rencana saya, setiap sekolah ada namanya perpustakaan digital itu, jadi siswa-siswi hanya membawa handphone saja sudah bisa mengakses buku, gampang, tidak perlu mahal,” ungkap Makmur Marbun.
Dengan adanya perpustakaan digital ini, diharapkan para siswa dapat mengakses berbagai bahan bacaan dan referensi belajar secara lebih mudah dan fleksibel.
Dalam program ini, setiap sekolah akan dilengkapi dengan infrastruktur digital yang memadai, termasuk perangkat keras dan lunak yang diperlukan untuk mengoperasikan perpustakaan digital. Para siswa hanya perlu menggunakan perangkat seluler mereka untuk mengakses berbagai buku dan materi pembelajaran yang tersedia.
Namun, untuk menjalankan program ini, dukungan layanan internet yang baik menjadi kunci. Menanggapi hal ini, Makmur Marbun menegaskan bahwa ketersediaan internet bukanlah masalah besar di PPU.
“Internet itu kan di setiap desa sudah ada, bahkan di alun-alun saja kita sudah ada internet gratis kok. Itu bukan barang mahal, makanya di mana-mana sudah ada internet, itu bukan menjadi masalah,” ujarnya.
Dengan internet yang sudah tersebar di berbagai wilayah, termasuk desa-desa dan alun-alun, pemerintah daerah optimis bahwa program perpustakaan digital dapat berjalan dengan lancar. Infrastruktur internet yang ada akan mendukung akses cepat dan mudah ke perpustakaan digital, memungkinkan siswa untuk belajar di mana saja dan kapan saja.
Rencana pembangunan perpustakaan digital ini sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk memajukan pendidikan dan meningkatkan literasi digital di kalangan siswa. Makmur Marbun berharap bahwa dengan adanya perpustakaan digital, para siswa akan lebih termotivasi untuk belajar dan mengeksplorasi berbagai pengetahuan baru.
Selain itu, perpustakaan digital juga diharapkan dapat menjadi solusi untuk keterbatasan ruang dan koleksi buku di perpustakaan konvensional. Dengan digitalisasi, tidak ada lagi batasan fisik yang menghalangi akses siswa ke berbagai sumber informasi. Setiap siswa, tanpa terkecuali, dapat menikmati manfaat dari perpustakaan digital ini. (Adv)
