Focuskaltim.id, Penajam – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mencatat lonjakan signifikan dalam realisasi pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) pada awal 2025. Berdasarkan data Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) PPU, per Februari 2025, realisasi PBB mencapai 9 persen, meningkat drastis dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya 2 persen.
Kepala Bapenda PPU, Hadi Saputro, menyampaikan bahwa pihaknya belum dapat memastikan penyebab pasti kenaikan tersebut. Namun, ia tidak menutup kemungkinan bahwa sosialisasi yang dilakukan tahun lalu mengenai digitalisasi pembayaran pajak mulai menunjukkan hasil.
“Kami tidak tahu pasti apakah ini dampak dari sosialisasi kami tahun lalu untuk digitalisasi pembayaran pajak,” ujarnya.
Meski demikian, Bapenda PPU tetap melakukan evaluasi lebih lanjut terhadap kenaikan yang dinilai cukup anomali itu. Menurut Hadi, diperlukan pemetaan parameter yang jelas untuk menilai kesadaran masyarakat dalam membayar pajak secara tepat waktu dan digital.
“Ya, semua masih terus kami evaluasi kenapa ada anomali ini. Apakah memang kesadaran masyarakat sudah cukup baik, itu kan parameter yang harus kami nilai ke depannya. Karena ini kan masih sementara,” tuturnya.
Sebelumnya, Bapenda PPU menargetkan penerapan digitalisasi pembayaran pajak mencapai 100 persen pada 2025. Namun, hingga saat ini, realisasi pembayaran pajak digital baru mencapai sekitar 50 persen dari total wajib pajak. Kendala utama yang dihadapi adalah tingkat pemahaman masyarakat terhadap teknologi digital yang masih terbatas, terutama pada kalangan usia di atas 40 tahun, serta wilayah-wilayah pedesaan yang belum sepenuhnya terjangkau jaringan internet stabil. citeturn0search8
Untuk mengatasi hal tersebut, Bapenda PPU terus menggencarkan edukasi dan pendampingan secara langsung kepada masyarakat. Langkah ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang Pemkab PPU dalam membangun tata kelola perpajakan yang lebih modern, akuntabel, dan berkelanjutan, seiring dorongan peningkatan kemandirian fiskal daerah. (Adv/Diskominfo)
